Monday, April 4, 2011

Komponen Dasar Jaringan

1. Network Interface Card (NIC)
Dikenal juga sebagai network card atau network adapter. Setiap NIC memiliki sebuah alamat yg bersifat unique, yaitu MAC Address, yg panjangnya 48 bit. Bekerja pada OSI Layer ke 1 (physical layer) dan ke 2 (data link layer)

2.Repeater
Perangkat yg fungsinya menerima signal, membersihkan signal tsb dari noise, dan melakukan transmit ulang signal tsb sehingga dapat mencapai cakupan area yg lebih luas. Pada penggunaan kabel twisted pair, biasanya repeater diperlukan bila jarak yg akan dicapai lebih dari 100 meter. Bekerja pada OSI Layer ke 1 (physical layer).

3. Bridges
Perangkat yg menghubungkan beberapa network segment pada layer 2 OSI model (data link layer). Bridge dapat menghubungkan dua media jaringan yg berbeda (UTP dan Fiber Optic) atau dua arsitektur jaringan yg berbeda (Token Ring dan Ethernet).

4. Switches
Perangkat yg bekerja pada OSI layer 2. Switch memiliki cara kerja yg mirip dengan bridge, hanya saja pada switch memiliki banyak port. Pada switch ada istilah uplink port, yaitu port yang dapat digunakan untuk menghubungkan switch tsb dengan switch lainnya. Apabila pada switch tidak ada uplink port ini, kita tetap bisa menghubungkan switch tsb dengan switch lain menggunakan kabel UTP yg konfigurasinya cross.

5. Routers
Perangkat ini bekerja pada OSI Layer ke 3 (network layer), tugasnya memforward packet dari satu network ke network lain. Cara kerja ini sering kita sebut sebagai routing. Dalam proses routing, diperlukan sebuah routing table, yg menggambarkan rute yg akan dilewati oleh packet. Ada dua jenis routing table : static (diisi oleh administrator) dan dynamic (dibuat scr otomatis oleh router).


No comments:

Post a Comment